Ragam bentuk antena parabola | Nonton tv pakai parabola

Ragam bentuk antena parabola

Antena parabola memiliki ragam serta bentuk, umumnya bentuk bundar, tapi ada juga yang berbentuk kotak. Bentuk antena parabola lazimnya kita ketahui berbentuk lingkaran seperti yang terpasang di atap gedung, kantor, hotel hinga pemukiman penduduk. Di era parabola analog, kebanyakan yang di temui itu fisiknya terbuat dari jaring berbahan dasar alumunium yang di pasangkan LNB C band jenis servo yang pemindahan dari polaris horisontal ke vertikal atau sebaluknya itu di lakukan secara manual. Berbeda dengan yang beredar di toko elektronik parabol, parabola menggunakan LNB C band yang otomatis bisa mendapatkan signal frekwensi Horisontal (H) bersamaan dengan pol vertikal (V), saat ini tidak lagi di sebut parabola analog melainkan digital parabola, tipe dan format receiver jugalah yang membedakannya.

Bentuk dan kelebihan masing-masing bentuk antena parabola :
  • Bentuk Ram, mesh, jaring. Memiliki kelebihan dari daya tangkap signalnya, terlebih jika ukurannya di atas 9 feet, contohnya dengan hanya menggunakan minimal ukuran mesh 9 feet sudah bisa mengunci sinyal dari satelit Yamal 202, yang heboh dengan chanel Rent TV (PEH) juga tayangan langsung liga sepak bola dunia, tahan dengan cuaca hujan sehingga kwalitas signal tetap stabil. Kekurangannya harus menyediakan lahan yang cukuk luas untuk memasangkannya, tidak cocok untuk pemukiman yang padat rumahnya.
  • Bentuk ofsset, prime dan mini offset. Selain kelebihan yang tidak memerlukan lahan yang luas karena bentuknya kurang lebih 1 meter, daya tangkap signalnya cukup bagus, tv berlangganan indovision, Aora, yes tv, okvision, top tv, big tv, viva plus menggunakan antena tipe ini. Untuk ukuran 8 feet solid, bagus untuk mencari signal di satelit KU Band, contohnya NSS 11 dengan chanel dewasa zamjari, cignal pay tv, Astro, Thaicom 5, Maesat 3A, Optus, NSS 8, Intelsat 19 yang penuh dengan tayangan yang menarik serta live event Olah raga dunia. Selain tv berbayar Yes tv Telkomvision, harus menggunakan LNB S-Band ataupun KU Band, tidak bisa memakai LNB C Band. Kekurangan yang tidak bisa di hindari dengan penggunaan dish offset itu rentan gangguan signal di saat cuaca sedang mendung dan hujan.
Untuk urusan harga, antana parabola offset lebih mahal di banding antena parabola tipe jaring, naumum kwalitasnya di bedakan berdasarkan mereknya.
Cara pemasangan antena parabola Jaring dan offset serta penggunaan LNB tentu memiliki trik serta instalasi pengaturan pemasangan yang berbeda pula, sama-sama bisa menggunakan 1, 2, 3, 4 bahkan lebih di satu antena
Moga penelasan singkat di atas bisa di jadikan panduan sebelum memilih, antena parabola sesuai kebutuhan, apakah hanya untuk mendapatkan chanel-chanel gratis di satu atau banyak satelit atau hendak menjadi pelanggan tv berbayar, voucher hingga berbayar per bulan sehingga totonan tv benar-benar memberikan kepuasan nantinya.

0 Response to "Ragam bentuk antena parabola"

Post a Comment